Desember 19, 2011

ALASAN ORANG SELINGKUH


Membahas tentang perselingkuhan memang tak ada habisnya. Hal ini dikarenakan begitu banyak pasangan yang mengalaminya, baik yang merasa terpaksa untuk melakukannya, atau memang melakukannya dengan tujuan tertentu. Ada pria yang begitu "rapi" menyembunyikan perselingkuhannya, hingga sang istri baru mengetahuinya bertahun-tahun kemudian, bahkan ketika perselingkuhan itu telah menghasilkan anak. Ada pria yang pada dasarnya memang tidak dapat hidup dengan satu wanita saja sehingga ia akan terus-menerus selingkuh selagi ada kesempatan.
Di bawah ini adalah 9 alasan mengapa pria atau wanita berselingkuh. Apa pun alasan tersebut, tentu tidak bisa dijadikan pembenaran atas perbuatan yang kita lakukan. Dari alasan-alasan ini, semoga Anda justru menjadi waspada, dan berintrospeksi, karena mungkin saja selingkuh terjadi karena kesalahan kita juga.

1. Bosan
Inilah alasan yang paling umum terjadi. Anda, atau Si Dia, mungkin memang saling mencintai. Namun ketika hubungan menjadi rutin, dan tidak ada lagi sesuatu yang ingin Anda ketahui darinya, Anda mulai merindukan percikan-percikan kecil yang Anda rasakan saat mulai berhubungan dengan seseorang. Dan ketika Anda bertemu dengan seseorang yang mampu memberikan perasaan tersebut untuk Anda, terjadilah perselingkuhan tersebut.

2. Ketergantungan
Pada awalnya, selingkuh seolah memperlihatkan kebebasan. Hal itu dapat diterjemahkan sebagai melakukan apa yang Anda atau Si Dia mau. Namun, selingkuh sebenarnya justru menunjukkan ketergantungan. Seorang peselingkuh merasa tergantung karena mereka tidak cukup berani untuk memutuskan hubungan dengan pasangannya untuk memilih bersama orang baru ini.

3. Bimbang
Kadang-kadang hidup atau situasi tertentu bisa membuat Anda bingung. Pada saat itulah Anda bisa membuat kesalahan.

4. Karena Anda Membiarkan
Anda mungkin tahu ia berselingkuh, tetapi bersikap seolah tidak tahu karena tidak ingin bertengkar dengannya. Kemudian, Anda selalu memaafkan saat ia mengaku telah berselingkuh. Jika hal ini terjadi berulangkali, Si Dia justru akan kehilangan respek untuk Anda, dan akan meneruskan kebiasaannya itu. Ia tahu Anda akan selalu menerimanya.

5. Mencari Ketenangan
Jika Si Dia memperlakukan Anda dengan buruk, sebenarnya Anda mungkin ingin menjauhkan diri darinya. Namun, kadangkala tidak mudah melakukannya, terutama jika Anda telah memiliki anak. Jika Anda merasa terjebak dalam hubungan yang buruk, wajar jika Anda ingin berlari ke dalam rengkuhan seseorang yang mampu memperlakukan Anda dengan lebih baik.

6. Balas Dendam
Ini alasan yang sederhana, tetapi bodoh. Karena ia selingkuh, Anda pun selingkuh, supaya ia tahu bagaimana rasanya jika pasangannya menjalin hubungan dengan pria lain. Cara itu juga Anda lakukan untuk mendapatkannya kembali.

7. Butuh Pengakuan Kembali
Ketika Anda sudah menjalani hubungan begitu lama, pasangan mungkin sudah menganggap Anda tidak istimewa. Saat itu Anda ingin tahu apakah Anda masih cukup menarik untuk memikat perhatian orang lain. Anda juga merasa lebih menarik saat masih lajang, dan bila Anda punya affair, itu artinya masih ada orang yang tertarik pada Anda.

8. Sensasional
Beberapa orang hanya menikmati sensasinya: menelepon diam-diam, berjanji untuk bertemu di suatu tempat, dan merasa deg-degan karena takut ketahuan, dan lega ketika kembali ke rumah ternyata Anda tak menaruh curiga sedikit pun. Ini membuatnya ingin melakukannya lagi.

9. Tidak Menganggapnya sebagai Selingkuh
Banyak yang menemui seseorang yang baru karena menganggap adalah haknya untuk bertemu orang lain, tak peduli orang tersebut telah memiliki pasangan atau tidak. Awalnya pun hanya berharap bisa berteman dengan lebih akrab, tetapi berlanjut ke tahap yang lain.

Sumber: kompas.com

Tips Menjadi Pribadi yang Tegar
- Gunakan jaringan dukungan yang Anda miliki. Orang yang bahagia & tegar tidak harus menghadapi segala sesuatunya sendirian, namun meraka cenderung memohon pertolongan.
- Kapanpun & dimanapun, jika mungkin manfaatkan humor & tawa untuk melihat sesuatu dari sisi yang berbeda agar tetap dalam sikap positif.
- Belajarlah dari pengalaman, tapi jangan berkutat pada masa lalu, terutama pada hal-hal yang tak bisa diubah.
- Terapkan strategi berpikir yang berguna & lakukan apa saja yang Anda bisa untuk tetap berharap & optimis akan masa depan.
- Jangan terlalu larut dalam duka, tapi tetaplah berimnbang dalam memandang masalah.
- Rawatlah kesehatan Anda & pastikan Anda cukup tidur & istirahat.
- Terima kenyataan bahwa dunia memang tidak sempurna & terimalah adanya perubahan.
- Jangan keluar dari maksud, arah, mimpi-mimpi Anda serta jangan berhenti mengupayakan pencapaian tujuan Anda.
- Cobalah untuk belajar lebih banyak tentang diri Anda & fokuslah pada hal-hal positif yang Anda miliki & yang ada didunia.

Sumber: I’m Happy, 100 Cara Bahagia bagi Orang Sibuk (Timothy J. Sharp, RAS)

Arti Sahabat


Apakah arti sahabat bagimu? Seberapa pentingkah mereka bagi hidup kita? Dan bagaimanakah cara kita menjaga persahabatan?

Suatu hari pernah ada yang bercerita pada saya tentang sebuah kisah pada jaman rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam . Saya lupa redaksinya dan lupa fokus cerita pada rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam atau pada salah seorang sahabat (mohon kalau ada yang lebih tahu memberitahukan). Diceritakan bahwa beliau tersebut sangat memuliakan sahabat-sahabatnya dan memperlakukan mereka dengan sedemikian rupa sehingga seolah-olah bagi setiap sahabatnya mereka masing-masing lah yang paling istimewa.

Persahabatan,
Suatu saat saya pernah bersepakat bahwa persahabatan juga akan melewati ujian. Sayapun pernah mengalaminya. Dan saya rasa hampir semua orang pernah mengalaminya. Ketika masalah tersebut lewat, kadang saya merasa sedih mungkin ketika hal itu terjadi saya pernah sangat menyakiti sahabat saya, baik itu lewat ucapan, perbuatan, disengaja maupun (merasa) tidak disengaja. Banyak hati yang selembut sutera…

Tapi percayalah, dibalik segala kesalahan, sahabat sejati tak pernah bersungguh-sungguh ingin menyakiti sahabatnya.

Tiba-tiba saya teringat sahabat-sahabat saya. Orang-orang yang bagi saya sungguh spesial. Saya yakin, dengan segala ketidak sempurnaan saya, pastilah ada saat-saat dimana saya pernah tersalah, sengaja maupun tidak. Pasti ada.

Tiba-tiba saya teringat sahabat-sahabat saya, yang bagi saya rata-rata memiliki jiwa besar, kelembutan hati, penyayang, penuh empaty, good listener dan merupakan sosok-sosok yang selalu saya cari ketika ingin bertukar fikiran. Walaupun untuk topik-topik yang berbeda-beda. Saya merasa sangaaat bersyukur telah diberi hadiah sahabat-sahabat yang begitu indah.

Ya… bagi saya, sahabat adalah hadiah;
Karena, dibalik segala kekurangan saya mereka masih tetap mau saling bertukar kabar, baik dengan sms-sms, telpon, chatting singkat, saling menasehati, menyemangati, saling berkirim email-email singkat, bahkan email-email panjang yang kadang butuh waktu berhari-hari membalasnya.

Ya… bagi saya, sahabat adalah anugerah;
Karena mereka tak hanya menasehati saya namun saya berharap juga memaafkan saya (semoga). Karena alhamdulillah kami sampai saat ini masih saling bertukar kabar.


Ya… bagi saya, sahabat adalah amanah;
Karena ternyata butuh penjagaaan yang serius agar tetap indah selamanya. Kembali kepada peristiwa di atas, saat berbincang dengan salah satu dari pihak yang berkonflik tersebut, kemudian banyak sekali hikmah yang kemudian dapat saya peroleh. Hal-hal ini sekaligus menjadi renungan terhadap hal-hal yang mungkin juga pernah saya langgar ketika berinteraksi dengan sahabat-sahabat saya;

Ketika sahabatmu merasa tersakiti, lekaslah introspeksi diri, mungkin bagimu engkau benar namun baginya hati telah tersakiti. Tidak ada salahnya memulai meminthttp://www.blogger.com/img/blank.gifa maaf;

Menjadi seorang sahabat butuh empati, pemahaman terhadap perasaan orang lain;

Menjadi seorang sahabat harus siap menjadi ’a good listener’

Demikianlah dulu. Hatur nuhun untuk teman-teman yang selalu memaafkan kesalahan-kesalahan saya, sehingga sampai detik ini masih senantiasa saling bercerita… Engkau sungguh berharga.

Dan aku selalu percaya bahwa sahabat sejati tidak pernah benar-benar bermaksud menyakiti hati sahabatnya.

Desember 17, 2011

Akademi Real Madrid di Indonesia


Pembinaan usia muda Indonesia mendapatkan kesempatan besar menambah dayanya dengan kehadiran sekolah-sekolah sepak bola Real Madrid. Meski bertitel ”Real Madrid”, sekolah-sekolah ini tidak menekankan kurikulumnya pada keterampilan bermain sepak bola, tetapi lebih pada aspek sosial dan kehidupan kemasyarakatan.

Sebanyak tujuh sekolah di tujuh daerah akan mulai beroperasi pada Januari 2012, pada proyek bersama yang disponsori Real Madrid Foundation dan International Social Sports Development Foundation tersebut.

Di Madrid, Kamis (15/12), kedua belah pihak meneken nota kesepahaman kerja sama itu, disaksikan Duta Besar Republik Indonesia untuk Spanyol Adiyatwidi Adiwoso. Mewakili Real Madrid Foundation, Enrique Sanchez dan Direktur Hubungan Institusional Real Madrid Emilio Butragueno. Sementara International Social Sports Development (ISSD) Foundation, yayasan sosial selaku pelaksana teknis di Indonesia, diwakili Prof Toho Cholik Muthohir.

Butragueno yang merupakan pemain legendaris Spanyol dan Real Madrid era 1980-an mengaku senang bisa melebarkan sayap sampai ke Indonesia dalam bidang pembangunan manusia melalui sepak bola. ”Apalagi, lingkup yang dikembangkan sangat besar, dari Aceh sampai Papua,” ujar Butragueno yang saat jaya dijuluki ”Si Burung Nasar”.

Menurut Toho, kerja sama ini berkat pendekatan Dubes Adiyatwidi kepada Real Madrid, bulan-bulan terakhir. Real Madrid sebenarnya mengajukan sejumlah persyaratan ketat untuk pendirian sekolah-sekolah di Indonesia. Meski begitu, setelah diyakinkan dan meninjau lokasi, yayasan milik klub terpopuler di dunia itu sepakat menjalankan proyek sosialnya di Indonesia.

Adiyatwidi mengatakan, dari sekian banyak misinya di Spanyol, sepak bola merupakan salah satu sasaran strategisnya. Real Madrid Foundation sendiri merupakan badan independen di bawah manajemen Real Madrid yang bertugas mengembangkan tanggung jawab sosial klub sepak bola tersebut.

Badan ini percaya, olahraga khususnya sepak bola punya nilai-nilai khusus yang bisa menjadi pilar pendidikan manusia. Melalui keceriaan khas anak-anak dan kegembiraan sepak bola, badan ini ingin mengajarkan nilai-nilai sosial dan kehidupan kepada anak-anak di seluruh dunia. Sampai Desember 2011, yayasan ini sudah menjalankan lebih dari 30 proyek sekolahnya di empat benua, terutama di Amerika Selatan, Afrika, dan Asia.

Toho menjelaskan, syarat berat yang diajukan Real Madrid Foundation antara lain dukungan pemerintah, infrastruktur, dan kerapian manajemen keuangan. Syarat lain yang juga ketat adalah anak-anak yang ikut dalam program ini harus datang dari kalangan tidak mampu dan tidak membeda-bedakan jender. (Anton Sanjoyo dari Madrid, Spanyol)